oleh

Mantapkan Persiapan Jelang Pilpres dan Pileg 2019 di Sulteng

Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola saat membuka kegiatan rapat koordinasi pemantapan persiapan pelaksanaan Pilpres dan Pileg tahun 2019. (F-Nila)

PALU, Sultengmembangun.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah melalui Biro Otonomi Daerah (Otda) menggelar rapat koordinasi persiapan Pemilihan Umun Presiden(Pilpres) dan Pemilihan Umun Legislatif (Pileg) Tahun 2019, di salah satu hotel di Palu, Kamis (11/4/2019).

Rapat dibuka Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola, turut dihadiri Direktur Fasilitasi Kepala Daerah dan DPRD Direktorat Jenderal Otonomi Daerah Kemendagri RI H.M. Budi S. Sudarmadi,M.Si, Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sulawesi Tengah Tanwir Lamaming selaku koordinator divisi pencegahan dan hubungan antar Lembaga, Ketua Bawaslu Sulteng, Ahmad dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulteng.

Gubernur Sulteng, Longki Djanggola pada kesempatan itu mengatakan menjelang pemilu tahun 2019, segala persiapan dan kesiapan harus terus dilakukan, khusus koordinasi pada sistim keamanan, ketertiban, kelancaran distribusi logistik pemilu, pelaksanaan pemilu dan pengawasanya. ” Ini harus menjadi perhatian semua pihak, bukan hanya penyelenggara pemilu saja dalam hal ini KPU dan Bawaslu, namun peran serta dari semua unsur Pemerintahan dan Pemerintah Daerah, TNI dan Polri yang memiliki kewajiban untuk memberikan dukungan dan fasilitasi penyelenggaraan pemilu tahun 2019. Dalam penyelenggaraan pemilu dapat melakukan tugas dan kewajibanya dengan penuh tanggungjawab,” Harap Longki Djanggola.

BACA JUGA  Berantas Penyebaran Virus HIV, Tim Solid Puskesmas Talise Berkolaborasi dalam Menjangkau para ODHIV dan Kelompok Resiko HIV AIDS

Sejalan dengan hal itu, Gubernur Longki Djanggola juga meminta pengertian dari semua pihak sekiranya nanti dalam penyelenggaraan Pemilu ada kekurangan terkait dengan kondisi wilayah pasca bencana di Sulteng, dimohon kiranya hal itu dapat dimaklumi. Terutama dalam hal sinkronisasi penetapan daftar pemilih di daerah yang terdampak.

“Mari bersama kita ciptakan situasi dan kondisi yang kondusif. Partisipasi masyarakat juga sangat penting dalam menjaga agar proses pemilu berjalan lancar, tertib dan aman serta memiliki legitimasi yang tinggi,” kata Gubernur Longki.

Pada kesempatan yang sama, Kasubag hubungan antar lembaga di Biro Otonomi Daerah (Otda) Setdaprov Sulteng sekaligus Ketua panitia pelaksana kegiatan rakor Pilpres dan Pileg tahun 2019, Dhian Putriani mengatakan tujuan rakor kali ini sebagai sarana untuk lebih memantapkan sinkronisasi persiapan dan pelaksanaan Pemilu 2019 antara pemerintah daerah sebagai fasilitator, dengan KPU/KPUD dan Bawaslu sebagai penyelenggara pemilu dan berbagai elemen lainnya yang memiliki peran dan tanggungjawab yang sama untuk mensukseskan pesta demokrasi.

Kegiatan rakor ini diikuti oleh 100 orang peserta dan dihadiri langsung Ketua KPUD, Ketua Bawaslu, para Kapolres, Kadis Dukcapil, Kaban Kesbangpol, Asisten Pemerintahan/Otda, Kabag Pemerintahan/Otda Kabupaten/Kota se-Provinsi Sulawesi Tengah.

BACA JUGA  Klinik Konseling Pengadaan Barang/Jasa dengan Akronim KLING BARJAS

Redaktur : Nila

Komentar