Tampak Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Dr Fahrudin D Yambas,
Danrem 132 Tadulaako Brigjen TNI Dody Triwinarto, S.I.P., M.Han, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Sulawesi Tengah DR. Drs. Adidjoyo Dauda, M.Si dan Ketua STIA Pembangunan Palu, Dr. H. Nasir Mangngasing, M.Si ikut ambil bagian sebagai peserta dalam lomba domoni yang dilaksanakan oleh IKA STIA Pembangunan Palu dan BEM STIA Pembangunan Palu, Sabtu (20/1/2024).
SULTENGMEMBANGUN. COM, PALU – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah mengapresiasi kegiatan Lomba Domino yang dilaksanakan oleh Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Pembangunan Palu bekerjasama dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIA Pembangunan Palu.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di halaman kampus STIAP yang mempertemukan semua kalangan, baik dari pemerintah, akademisi, hingga masyarakat umum. Turut hadir dalam pembukaan kegiatan sekaligus mengambil bagian sebagai peserta diantaranya Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Dr Fahrudin D Yambas,
Danrem 132 Tadulako Brigjen TNI Dody Triwinarto, S.I.P., M.Han,
Kanwil Kemenag Sulteng, Drs. H. Ulyas Taha, M.Pd dan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Sulawesi Tengah DR. Drs. Adidjoyo Dauda, M.Si.
Dr Fahrudin D Yambas dalam kesempatan tersebut mengatakan apa yang dilakukan oleh pihak kampus STIA Pembangunan Palu tersebut beserta alumninya patut diberi apresiasi dan sekaligus ucapan terimakasih karena telah mengadakan pertandingan Domino, mempertemukan dari berbagai kalangan mulai dari pemerintah maupun kalangan masyarakat umum. Apalagi disituasi menjelang Pemilu, pentingnya bagi kita semua untuk saling menguatkan silaturahim dan bersama menjaga pemilu agar dapat terlaksana dengan baik, lancar dan aman.
Fahruddin mengatakan, pandangan politik bisa berbeda namun perbedaan itu harus dibingkai dengan semangat persatuan, karena siapapun nanti yang terpilih baik pimpinan nasional maupun lembaga legislatif, semuanya itu membawa aspirasi masyarakat, akan mengakomodir harapan-harapan masyarakat, baik dalam penyelanggaraan pemerintahan, maupun di dalam rangka perumusan berbagai kebijakan pemerintah.
“Saya selaku pemerintah memberikan apresiasi, mudah-mudahan pertandingan ini mengasah otak kita agar lebih baik dan lebih cerdas, tidak kalah pentingnya adalah menjaga persatuan,”sebutnya, disela pertandingan lomba domino yang diselenggarakan Sabtu (20/1/2024).
Dikesempatan itu, Ketua STIA Pembangunan Palu, Dr. H. Nasir Mangngasing, M.Si menguraikan bahwa sebagai akademisi merasa terpanggil ikut mengambil bagian dari kegiatan pesta demokrasi itu dengan cara mengajak masyarakat menciptakan pemilu damai melalui turnamen, sekaligus memperat tali silaturahmi di tengah-tengah masyarakat.
” Harapannya melalui pertandingan domino yang dilaksanakan oleh STIA Pembangunan Palu dapat menciptakan sebuah harmonisasi agar Pemilu bisa berjalan damai. Meski beda pilihan, namun kebersamaan itu ada dan tetap harmonis menuju pemilu damai 2024,” ujar Ketua STIA Pembangunan Palu, Dr. H. Nasir Mangngasing, M.Si.
Apalagi katanya domino telah menjadi bagian dari budaya masyarakat, disukai semua kalangan, menepis skat-skat status sosial di masyarakat. “Orang hobi domino itu indra keenamnya bagus, karena di situ kita bisa memahami orang, pikiran orang, dan perasaan orang. Domino juga dapat mengukur imosional dan mengasah pengendalian diri orang,”sebutnya.
Karena katanya, bagaimana pun puncak emosinya orang hanya dibawah main-main. “Hobbi ini sekaligus jadi alat silaturahmi, dari sekian banyak aktifitas permainan Domino inilah ajang paling bagus. Karena dari berbagai kalangan. STIA Pembangunan Palu ingin turut andil dalam menjaga situasi pemilu ini melalui turnamen domino, dimana perbedaan politik disatukan dalam sebuah kegiatan turnamen domino,”sebutnya lagi.
Masih di tempat yang sama, Danrem 132 Tadulako, Brigjen TNI Dody Triwinarto, S.I.P., M.Han juga turut mengapresiasi kegiatan pertandingan domino yang diinisiasi oleh Pihak Kampus yakni STIA Pembangunan Palu. Karena menurutnya, pertandingan seperti ini merupakan satu hal yang sangat positip dengan mengumpulkan masyarakat dari berbagai kalangan untuk bersama, bersatu menciptakan kedamaian yang melahirkan sebuah harmonisasi kebersamaan dalam perbedaan.
” Kami turut mengapresiasi pertandingan domino ini dan kami salut atas inisiasi dari pihak kampus STIA Pembangunan Palu yang telah berupaya menjaga keamanan jelang pemilu 2024 dan menciptakan kebersamaan serta mempererat silaturahim. Tentunya hal-hal seperti ini yang patut dicontoh terutama oleh kalangan mahasiswa agar tidak mudah terpengaruh, terprovokasi dan bersama memerangi hoax, ciptakan kebersamaan menuju pemilu damai, ” kata Brigjen TNI Dody Triwinarto yang sempat ditemui disela pertandingan.
Hal yang sama juga dikatakan Kanwil Kemenag Sulteng, Drs. H. Ulyas Taha, M.Pd juga mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan identitas agama sebagai jualan politik atau menjadi alat politik, biarlah agama itu menjadi nilai dari mereka-mereka yang sedang berkontestasi, apakah itu Pileg atau Pilpres. Sehingga betul-betul agama ini menjadi sebuah inspirasi bukan aspirasi.
“Pemilu ini adalah pesta rakyat, pesta rakyat itu harus dijalani dengan senyum dan gembira, maka seyogyanya pesta itu menyenangkan, maka dari itu beda pilihan tidak harus menjadikan kita harus terpecah dan terbelah. Biarlah beda pilihan itu dianggap karena cara berpikir kita berbeda, jadi cara memandang sesuatu itu pun kita berbeda, sehingga perbedaan-perbedaan itu dijadikan menjadi sesuatu yang biasa saja,”sebutnya.
Pembina IKA STIA Pembangunan Palu sekaligus Wakil Ketua III STIA Pembangunan Palu, Zainuddin, S.Sos., M.Si menguraikan, jika peserta lomba domino ini diikuti sebanyak 280 peserta. Itupun katanya masih banyak masyarakat yang ingin mendaftar namun terpaksa dibatasi. “Alhamdulillah kegiatan ini mendapat sambutan yang begitu bagus dari masyarakat, namun sayang kami penyelenggara terpaksa harus membatasi karena keterbatasan sumberdaya, semoga kedepan kegiatan yang serupa bisa lebih banyak lagi kami akomodir, karena rencananya akan menjadi agenda rutin untuk menjalin silaturhami dengan masyarakat,”harapnya. ***
Komentar