oleh

Gubernur meninjau rumah sakit darurat pasien covid 19.(F-ist)

PALU, Sultengmembangun.com – Gubernur Sulawesi Tengah Drs. H. Longki Djanggola, M.Si, didampingi Kepala BPKAD Propinsi Bahran, SE, MM, Plt, Kadis Kesehatan ,dr. Jumriani , meninjau Pemanfaatan RS , Darurat Covid-19 Provinsi Sulawesi Tengah, Jumat, 25 September 2020.

Kadis Kesehatan Propinsi Sulawesi Tengah ,
dr. Jumriani , Plt mengatakan dalam peningkatan konfirmasi Positip Covid -19 di Propinsi Sulawesi Tengah , Gubernur memerintahkan agar disiapkan RS. Darurat untuk merawat Pasien Terkonfirmasi Covid -19. Mengingat Kapasitas RS Darurat Covid yang terletak di LPMP ini tersedia 32 Kamar , dan saat ini sudah merawat 4 Pasien terkonfirmasi Covid-19. Dan RS Darurat ini akan dilayani 4 dokter dan 8 Perawat.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah Drs. H. Longki Djanggola, M.Si, mengapresiasi adanya RS. Darurat Covid -19 Propinsi Sulawesi Tengah. Namun demikian, gubernur juga mengharapkan agar dapat menyiapkan lagi RS. Darurat Tambahan Covid -19 dengan melihat Peningkatan Kasus Konfirmasi Positip Covid -19 di Sulteng.

Gubernur juga meminta agar seluruh RS Swasta yang ada agar diminta kesediaannya dan kesiapannya untuk menerima perawatan Pasien Terkonfirmasi Positip.

BACA JUGA  Air Danau Poso Meluap Hingga 1 Km ke Wilayah Persawahan Warga

” Saya minta hari senin kita undang seluruh direktur RS Swasta yang ada di Sulawesi Tengah untuk membicarakan kesiapannya untuk menerima Perawatan Pasien Terkonfirmasi Positip Covid -19,” tandasnya .

Gubernur berharap agar pasien yang terkonfirmasi positip semuanya harus dirawat di rumah sakit atau ditempat yang di siapkan Pemerintah  dan terus dalam pengawasan tenaga medis dan pemerintah tidak boleh dibiarkan ada Isolasi Mandiri karena sangat beresiko menularkan kepada keluarga. (NL)

Komentar